Home | Sitemap | Login

   

Peatland News

Title: Perjalanan Wartawan Data Riau di Daerah Gambut Rawan Kebakaran Lahan
Date: 23-Nov-2014
Category: Indonesia
Source/Author: Data Riau/Sarwan Kelana
Description: INHIL, datariau.com - Kawasan gambut yang ada di Provinsi Riau menjadi salah satu penyebab kebakaran yang membuaat catatan sejarah menjadi agenda kebakaran hutan dan lahan sepanjang tahun.

Kades Harapan Jaya Risidi, sedang menunjukkan resapan air di kebun milik warga.

INHIL, datariau.com - Kawasan gambut yang ada di Provinsi Riau menjadi salah satu penyebab kebakaran yang membuaat catatan sejarah menjadi agenda kebakaran hutan dan lahan sepanjang tahun.

Sudah banyak solusi serta upaya mencegah kebakaran telah dilakukan oleh banyak pihak, di beberapa wilayah yang rawan kebakaran selalu saja terjadi ketika musim panas datang membuaat lahan yang bergambut sangat rawan dengan api dan panas.

Persoalan kebakaran hutan dan lahan menjadi perdebatan yang tak putus untuk dibahas, ditambah dengan banyak pihak yang hanya menyudutkan masyarakat tempatan. Terjadinya kebakaran hutan dan gambut di beberapa wilayah yang ada di Provinsi Riau membuaat kabut asap semakin parah di Riau.

Perjalanan melelahkan yang dilakukan DataRiau.com menuju Desa Harapan Jaya, Kecamatan Tempuling Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, mendapat suatu ilmu yang bermanfaat untuk diterapkan di setiap kawasan gambut yang ada di Provinsi Riau.

Pantauan di lokasi Desa Harapan Jaya, sampai saat ini belum pernah mengalami kebakaran hutan dan lahan, padahal kawasan di desa tersebut adalah kawasan gambut.

Melibatkan masyarakat agar dapat mencegah kebakaran hutan dan lahan di kawasan gambut sangat dibutuhkan, hal ini yang dikatakan Kepala Desa Harapan Jaya, Rasidi ketika berbincang bersama Data Riau.

"Sejauh ini desa kami belum mengalami kebakaran hutan dan lahan, karena masyarakat kami selalu kompak dalam mengatasi masalah kebakaran hutan dan lahan di kawasan gambut. Ini terbukti ketika kami melakukan upaya pencegahan kebakaran lahan kawasan gambut di tingkat masyarakat secara komprehensif, dengan membuat canal bloking di wilayah-wilayah perkebunan," kata Rasidi, kepada Data Riau, Sabtu (22/11/2014).

Lebih lanjut dijelaskannya, atas hal itu Desa Harapan Jaya dibantu oleh Yayasan Mitra Insane (YMI) mendapat bantuan pilot site dari SEApeat Projec yang berlokasi di Desa Harapan Jaya.

"Pelaksanaan SEApeat Project di Indonesia mengambil lokasi di Provinsi Riau tepatnya di desa kami ini Desa Harapan Jaya, Kabupaten Indragiri Hilir yang menjadi Pilot Site-nya. Yayasan Mitra Insani menjadi sebagai implementor dalam pelaksanaan project ini bersama dengan pemerintah desa, akhirnya dapat mengembangkan sebuah konsep pengelolaan kawasan gambut yang berkelanjutan berbasiskan masyarakat dalam upaya mencegah kebakaran hutan dan lahan, dan meningkatkan ekonomi masyarakat," terangnya.

Ketua Rukun Tetangga (RT) 010 Dusun Sumber Harus, Desa Harapan Jaya Tamsir, menjelaskan, untuk mencegah kebakaraan hutan dan lahan di tanah yang bergambut sangat dibutuhkan Canal Locking seperti yang ada di Desa Harpan Jaya ini. "Desa Harapan Jaya sendiri adalah desa kawasan yang bergambut, kalau musim panas tiba perkebunan sawit di desa ini tetap hijau dan segar, ini karena adanya cakupan air yang cukup untuk kebutuhan tanaman," kata Tamsir.

Ada sebanyak 13 SK canal di Desa Harapan Jaya, yang sampai saat ini masih dapat befungsi mengalirkan air. Perkebunan yang ada Canal locking memiliki asupan air yang cukup bahkan tinggi permukaan air dari atas tanah hanya 60-80 cm.

"Canal locking yang dibuat agar dapat mencegah kebakaran hutan dan lahan di kawasan gambut. 1 Canal locking seharga Rp7-8 jutaan. Setelah dibuat Canal locking peningkatan buah sawit meningkat 15-35 Kg bila dibandingkan dengan sebelumnya 5-7 kg," terang Tamsir.

Bupati Indragiri Hilir H Muhammad Wardan, yang sempat berkunjung di Desa Harapan Jaya sekaligus meresmikan penggunaan akses internet melalui koneksi via Very Small Aperture Terminal (VSAT) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Republik Indonesia (RI), menyebutkan bahwa desa ini merupakan salah satu desa yang mendapatkan perhatian pemerintah atas keberhasilannya dalam mengembangkan desa.

Selain itu, desa ini juga tersebut juga berhasil dalam mengembangkan pola penyelamatan lahannya yang mayoritas terdiri dari gambut.

"Ya tentu apa yang menjadi cita-cita pengembangan desa di Inhil sesungguhnya sudah ada di Desa Harapan Jaya," kata Bupati Wardan.

Wardan mengapresiasi kelengkapan semua data yang ada di Desa Harapan Jaya. Bahkan, bupati menginstruksikan agar semua Satuan Kerja (Satker) di lingkungan Pemkab Inhil belajar ke desa tersebut.

"Saya menghimbau agar konsep yang ada di desa ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa yang lain yang ada di Inhil dan Riau khususnya, apalagi ada konsep administrasinya yang teratur dan cepat seperti yang dipaparkan oleh pak Kades tadi, saya minta agar Satker Pemkab Inhil dapat belajar dari desa ini," pungkasnya.

 



[ Back ] [ Print Friendly ]